Oleh : Tony Rosyid
Dengan judul di atas, banyak orang kaget. Mungkinkah ada pasangan capres-cawapres tunggal di sistem multi partai? Apalagi pasangannya Anies Baswedan-Puan Maharani.
Kalau dilihat dari aspek pragmatis dan kepentingan egois parpol, hampir sulit gagasan Anies-Puan sebagai pasangan tunggal bisa diwujudkan. Tapi, kalau titik beratnya pada kepentingan bangsa, tidak ada yang tidak bisa diwujudkan.
Pasangan Anies-Puan bisa menjadi solusi dan jalan tengah di situasi bangsa yang telah terbelah. Meskipun kita tahu, keterbelahan selama ini ada yang sengaja terus merawatnya untuk kepentingan kelompok tertentu.
Baca Juga: DEMA FISIP UIN Walisongo Berhasil Lakukan Diskusi Offline Seputar Gender, Ini Hasilnya
Politik identitas yang selalu disalahkan dan dijadikan obyek narasi untuk merawat keterbelahan itu. Kalau dilihat dari sisi ini, kita patut pesimis.
Namun begitu, tak ada kezaliman yang abadi. Selalu ada celah dan moment untuk mengakhiri keterbelahan dengan mengalahkan kelompok yang terus menerus merawat perpecahan bangsa itu. Dengan analisis teori konflik, anda akan menemukan siapa kelompok itu.
Jika pasangan Anies Baswedan-Puan Maharani diusung oleh semua partai sebagai calon tunggal, maka ini akan menjadi kemenangan bersama. Kemenangan semua partai.
Artikel Terkait
Jawaban Kuis Tebak Kata Shopee Harian 23 Juni 2022, Pertanyaan Tantangan Harian IPILKOT dan TEARAMT
Jadwal Acara TV SCTV Pada Hari Ini Kamis 23 Juni 2022: Saksikan FTV Siang, Garis Cinta, dan Roda-Roda Gila
Jadwal Acara TV Trans 7 pada kamis 23 Juni 2022: Saksikan Tayangan Bocah Petualang dan Jejak Si Gundul
Jadwal Acara TV Trans TV pada hari ini Kamis 23 Juni 2022: Saksikan Tayangan Insert Siang dan Rumpi: No Secret
DEMA FISIP UIN Walisongo Berhasil Lakukan Diskusi Offline Seputar Gender, Ini Hasilnya